“Pak, minta dikirim produk A sebanyak
X pcs, produk B sebanyak Y pcs, dan produk C sebanyak Z pcs. Thanks “
Apa yang akan dilakukan bila
permintaan produk dari customer tidak bisa dipenuhi karena pasokan produk dari
supplier tersendat atau macet?
***
Kebanyakan penjual merasa senang dan
mengharapkan banyak permintaan dari pelanggan. Tapi apa jadinya bila permintaan
pelanggan tidak bisa dipenuhi? Bisa-bisa pelanggan tidak percaya lagi dan tidak
akan membeli lagi, atau pelanggan akan mema’afkan kondisi itu dan tetap loyal.
Berdasarkan pengalaman saya, ada
beberapa tipe pelanggan; pertama, tipe militansi loyal, pelanggan ini akan
tetap beli produk apapun yang terjadi. Kedua, tipe moderat, pelanggan seperti
ini akan tetap membeli atau tidak, tergantung kepentingannya. Bila itu dinilai
menguntungkan, maka pelanggan tipe ini akan membeli produk dan sebaliknya.
Berikut ada beberapa tanggapan pelanggan : Perhatikan pelanggan!, customer experience.
Berikut ada beberapa tanggapan pelanggan : Perhatikan pelanggan!, customer experience.
Sebagai penjual sebaiknya mengetahui
secara detail tipe dari pelanggan. Sehingga penjual bisa memutuskan solusi yang
tepat untuk menyelesaikan masalah
pelanggan.
Lalu apa solusi permasalahan tentang pasokan
yang tersendat atau macet?
Pertama, untuk tipe pelanggan yang
pertama adalah hubungi mereka. Berikan informasi bahwa pasokan tersendat.
Walaupun tidak dihubungi pun mereka akan tetap membeli produk, tapi hal itu
penting dilakukan untuk menjalin kedekatan dan mereka merasa ‘diuwongke”.
Kedua, untuk tipe pelanggan yang
kedua, hubungi mereka, komunikasikan dengan baik mengenai kondisi sebenarnya.
Tetap tenang dan jangan terpancing emosi. Cara ini bisa berhasil bisa tidak,
tergantung pada kepribadian dan skil penjual serta kecenderungan tipe pelanggan
ini.
Selamat mencoba dan bila ada masukkan,
monggo disampaikan.
Bila ingin memilih calon principal yang baik, artikel berikut bisa menjadi panduan : Tips dan Trik Memilih Principal/Supplier.
Bila ingin memilih calon principal yang baik, artikel berikut bisa menjadi panduan : Tips dan Trik Memilih Principal/Supplier.
Menentukan Harga Produk
Untuk menentukan harga produk yang dijual, kita perlu menghitung harga pokok penjualan perusahaan dagang.
Apa itu harga pokok penjualan (HPP)?
HPP menurut para ahli, pengertian harga pokok penjualan atau cost of goods sold adalah biaya-biaya yang diperlukan untuk mempersiapkan barang untuk siap dijual di pasar.
Ada dua komponen harga pokok penjualan perusahaan dagang, yaitu biaya persediaan dan biaya overhead.
Biaya Persediaan
Untuk menilai dan menghitung biaya persediaan, ada 3 metode yang bisa digunakan, yaitu:
1. Metode Rata-rata
2. Metode LIFO (Last In First Out)
3. Metode FIFO (First In First Out)
Demikian sedikit yang bisa kami bagikan tentang harga pokok produk. Semoga bermanfaat dan terima kasih.*****
0 komentar:
Posting Komentar